Mengenal Struktur Kulit Manusia dan Fungsinya
UNUHA.COM- Assalamualaikum wr wb sahabat unuha dimanapun berapa, pada kesempatan kali ini saya akan memberikan ilmu yang bermanfaat tentunya. kali ini saya akan membahas mengenai mata pelajaran Biologi, tema kali ini adalah mengenai Struktur Kulit Manusia dan Fungsinya. langsung saja cek dibawah ini.
APA ITU KULIT ?
Kulit adalah lapisan terluar tubuh manusia yang melindungi bagian dalam tubuh dari berbagai jenis bakteri, serangga, dan kontaminan. Kulit juga mengandung sel-sel yang memproduksi melanin, yang membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat sinar matahari. Kulit membantu menjaga suhu tubuh konstan dan memungkinkan kita untuk merasakan rangsangan luar, seperti sentuhan, tekanan, dan suhu. Ketebalan kulit manusia berkisar antara 0,5-4 mm.
 |
| struktur kulit manusia beserta fungsinya |
Untuk pengertian kulit sudah paham bukan sahabat unuha. lanjut kita bahasa sampai mendalam mengenai kulit pada manusia, mulai dari struktur kulit, dan lapisan kulit. lebih jelasnya simak dibawah ini.
FUNGSI KULIT MANUSIA
Kulit manusia berfungsi untuk melindungi tubuh dari luar. Ini melakukan hal ini dengan menyediakan perlindungan mekanis terhadap infeksi dan iritasi, serta menciptakan lingkungan yang tidak menarik bagi organisme patogen. Selain itu, kulit juga menyediakan perlindungan terhadap paparan sinar matahari. Kulit manusia juga berfungsi sebagai sebuah organ sensorik yang memungkinkan orang untuk merasakan tekanan, sakit, panas, dan dingin.
STRUKTUR KULIT MANUSIA
Kulit manusia terdiri dari tiga lapisan utama, yaitu lapisan epidermis, lapisan dermis, dan lapisan hipodermis. penjelasannya dibawah ini :
- Lapisan Epidermis: Lapisan epidermis adalah lapisan terluar pada kulit manusia. Terdiri dari sel epitelium kuadrat yang melindungi organ internal dan menyediakan pelindung mekanis dari luar. Lapisan ini juga mengandung pigmen yang menentukan warna kulit seseorang.
- Lapisan Dermis: Lapisan dermis adalah lapisan di bawah epidermis. Ini terdiri dari jaringan ikat dan jaringan saraf. Jaringan ikat menentukan kekuatan dan elastisitas kulit. Jaringan saraf memungkinkan kulit untuk merasakan rasa sakit, panas, dan dingin. Lapisan ini juga mengandung folikel rambut dan kelenjar keringat yang menghasilkan minyak alami yang melindungi kulit.
- Lapisan Hipodermis: Lapisan hipodermis adalah lapisan terdalam pada kulit manusia. Ini terdiri dari jaringan lemak yang menyediakan lapisan pelindung dan isolasi dari panas dan dingin. Lapisan ini juga berfungsi sebagai penyimpanan kalori dan sumber energi untuk tubuh.
- Kulit Kering: Kulit kering adalah jenis kulit yang umumnya kurang lembab, rapuh, dan sensitif. Ia cenderung kurang fleksibel dan mudah teriritasi.
- Kulit Berminyak: Kulit berminyak adalah jenis kulit yang memiliki lebih banyak minyak di dalamnya. Ia cenderung lebih berminyak, komedo berminyak, dan berjerawat.
- Kulit Normal: Kulit normal adalah jenis kulit yang seimbang antara kering dan berminyak. Ia memiliki lebih sedikit komedo dan jerawat, dan lebih mudah menyerap krim.
- Kulit Sensitif: Kulit sensitif adalah jenis kulit yang lebih rentan terhadap iritasi. Ia cenderung menjadi merah, gatal, atau kering sebagai respon terhadap produk perawatan kulit yang tidak sesuai atau cuaca yang buruk.
KULIT MENGHASILKAN APA ?
Kulit manusia menghasilkan minyak alami yang melindungi kulit. Minyak ini berasal dari folikel rambut dan kelenjar keringat pada lapisan dermis. Minyak ini memberi pelindung mekanis terhadap infeksi dan iritasi, serta membantu menjaga keseimbangan minyak dan kelembaban pada kulit. Minyak ini juga membantu mengurangi risiko infeksi bakteri pada kulit.
APA NAMA WARNA PADA KULIT ?
Kulit manusia berwarna warna yang berbeda-beda, dari berwarna putih, coklat, hitam, dan berbagai warna antara keduanya. Warna kulit seseorang ditentukan oleh pigmen yang disebut melatonin, yang juga ditentukan oleh genetik. Kulit yang lebih gelap biasanya memiliki lebih banyak melatonin yang menyebabkan warna kulit yang lebih gelap.
APA WARNA ASLI KULIT MANUSIA ?
Warna asli kulit manusia bervariasi dari putih, coklat, hitam, dan berbagai warna antara keduanya. Warna kulit seseorang ditentukan oleh pigmen yang disebut melatonin, yang juga ditentukan oleh genetik. Kulit yang lebih gelap biasanya memiliki lebih banyak melatonin yang menyebabkan warna kulit yang lebih gelap.
Demikian yang bisa saya share kali ini semoga bisa bermanfaat dan menambah ilmu untuk sahabat unuha dimanapun berada, untuk kritik dan saran silahkan tinggalkan di kolom komentar artikel ini atau bisa hubungi saya via email yang sudah saya sediakan pada halaman kontak. terima kasih saya ucapkan wassalamualaikum wr wb.