Langsung ke konten utama

Menyusun Teks Prosedur

     Selamat siang teman-teman UNUHA kali ini saya akan membahas tentang teks prosedur. Teks prosedur yang akan dibahas yaitu pengertian teks prosedur, tujuan teks prosedur, jenis teks prosedur, struktur teks prosedur, dan contohnya. 

Teks prosedur merupakan teks yang berisi langkah untuk melakukan suatu pekerjaan. Selain itu teks prosedur memberikan penjelasan tentang cara membuat sesuatu. Tujuan teks prosedur yaitu untuk menjelaskan sesuatu kegiatan yang akan dilakukan. teks prosedur juga memiliki jenis-jenis teks prosedur yaitu: teks prosedur sederhana yang memuat langkah-langkah untuk membuat sesuatu, teks prosedur kompleks memuat tentang banyaknya langkah-langkah yang dilakukan dalam suatu kegiatan yang dilakukan.Struktur teks prosedur berisi judul, tujuan, bahan dan alat yang digunakan dalam suatu kegiatan, langkah-langkah dalam membuat sesuatu, dan penutup. 


 

Berikut contoh teks prosedur membuat kue lapis yaitu:

 Bahan membuat kue lapis yang enak, kenyal, dan lembut adalah

- 100 gram tepung kanji

- 250 gram tepung beras

- 1 sendok teh garam

- 300 gram gula pasir

- 1 liter air santan 

- pewarna makanan

- 1/4 sendok teh vanili bubuk

- minyak goreng untuk poles loyang

- 3 lembar daun pandan

Cara memasak kue lapis yaitu:

- rebus air santan, garam, dan daun pandan samapai mendidih, terus angkat dan dinginkan air santan     tersebut.

- Campur tepung beras, tepung kanji, gula pasir, vanila bubuk dalam sebuah wadah lalu aduk semua bahan samapai tercampur.

- kemudian tuangkan air santan yang sudah dingin dalam sebuah adonan sedikit-demi sedikit sambil diaduk-aduk samapai adonan licin dan merata.

- kemudian bagi adonan menjadi 2 dalam 2 wadah yang berbeda, adonan 1 diberi warna hijau dan aduk-aduk samapai rata.

- adonan yang 1 biar berwarna putih.

- panaskan dandang yang digunakan untuk mengukus tunggu airnya samapai mendidih

- siapkan loyang cetakan kue lapis, terus oles loyang dengan minyak suapaya tidak lengket.

- lalu ,asukan adonan dalam loyang lalu kukus

- setelah 5 menit tuangkan adonan yang berwarna hijau. kukus lagi selama 5 menit sampai mengeras.

- lalukan proses ini secara berulang samapai adonan habis dengan warna yang beselang seling hijau dan putih.

- setelah semua bahan habis. kukus kembali adonan selama 10 menit agar kue lapis benar-benar matang sempurna

- setelah matang angkat loyang dari dalam kukus, diamkan sampai dingin.

- setelah dingin angkat kue lapis dari loyang dan potong-potong sesuai selera

- kue lapis siap disajikan.

        Itulah kue lapis sederhana tetapi rasanya manis dan lembut. Resep dan cara membuat yang sederhana dan mudah kita lakukan. Bahanya juga mudah untuk dicari. Selamat mencoba!!!! Semoga bermanfaat bagi teman-teman UNUHA yang belum tahu tentang teks prosedur beserta contohnya dengan uraian tersebut semoga dapat bermanfaat bagi teman-teman semua.

    

 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Anekdot dan Contohnya

Sahabat UNUHA kita akan membahas anekdot dan contonya. Sahabat -sahabat pasti penasaran apa itu anekdot dan apa contoh dari anekdot. Anekdot merupakan cerita lucu yang banyak beredar dalam masyarakat. Anekdot digunakan untuk menyampaikan sebuah kritikan tetapi dengan cara tidak kasar dan dan tidak menyakiti.  Anekdot adalah cerita yang menarik sebab lucu. Anekdot biasanya mengangkat cerita tentang tokoh masyarakat yang terkenal berdasarkan kejadian. Kejadian nyata kemudian dijadikan dasar sebuah cerita yang lucu dengan menambah unsur rekaan. Tujuan dari anekdot adalah sebagai sarana hiburan karena dengan adanya anektor seseorang menjadi terhibur, dan membangkitkan tawa bagi seseorang yang membacanya.Dalam anekdot ada ciri-ciri supaya kita mengetahui anekdot yaitu:  Kisahnya hampir menyerupai dongeng tetapi ceritanya berhubungan dengan kehidupan sekarang. Memiliki sebuah tujuan tertentu Mampu menghibur orang dan bisa membuat orang menjadi ketawa apabila membaca cerita anekdot. Digunaka

UNSUR PEMBANGUN DAN KEBAHASAAN CERPEN

Cerpen atau cerita pendek yaitu cerita singkat yang terdiri dari beberapa halaman saja,yang merupakan cerita rekaan. Pada cerpen ada lima unsur pembangun yang saling keterkaitan satu sama lain. Jadi unsur-unsur tersebut tidak dapat dipisahkan. unsure pembangun cerpen yaitu: tema, alur, penokohan,latar, dan sudut pandang. Unsur-unsur pembangun cerpen sering disebut unsur intrinsik. Tema merupakan dasar dari pengembangan sebuah cerita Alur cerita merupakan jalanya sebuah cerita pada hubungan tertentu. Penokohan merupakan gambaran tentang watak seorang tokoh. Latar merupakan tempat dalam sebuah cerita. Sudut pandang merupakan penulis melihat tokoh-tokoh pada cerita dengan menempatkan dirinya  pada posisi tertentu. Sedangkan unsur kebahasaan cerpen yaitu: Menggunakan kalimat deskriptif merupakan kalimat yang menggambarkan objek, orang atau peristiwa sehingga seorang pembaca dapat melihat dan merasakan apa yang telah digambarkan. Pada kalimat deskriptif digunakan untuk menggambarkan toko

Sejarah Bahasa Indonesia

Sejarah bahasa Indonesia , Sebelum kita mengetahui sejarah bahasa Indonesia kita harus tahu apa itu sejarah? sejarah adalah untuk mengetahui asal-usul suatu kejadian masa lampau.adanya sejarah  bisa mengetahui asal-usul kejadian masa lampau. terbentuknya Bahasa Indonesia menjadi bahasa penghubung ada asal - usul yang perlu diketahui. Bahasa Indonesia berasal dari bahsa melayu, bahasa Indonesia digunakan manusia untuk berintraksi dengan orang lain.   Penyebab bahasa melayu digunakan menjadi bahasa Indonesia yaitu bahasa melayu mudah dipelajarai dan sederhana, pada bahasa melayu tidak ada tingkatan bahasanya, dan bahasa melayu merupakan bahasa perhubungan.   Bahasa melayu mudah dipelajari karena dalam penggunaan bahasa sama tidak ada tingkatanya, kalau bahasa jawa ada tingkatan dalam penggunaan bahasa.     Ada bahasa jawa ngoko (kasar), bahasa jawa madya (biasa), dan bahasa jawa krama (halus). Penggunaan bahasa jawa ngoko, madya, dan krama penggunaanya berbeda-beda tergantung lihat law