Langsung ke konten utama

Pendidikan Karakter pada Generasi Muda


UNUHA.COM- Pendidikan karakter pada generasi muda - Pendidikan karakter merupakan pendidikan untuk membentuk kepribadian seseorang supaya menjadi individu yang baik. Generasi muda harusnya memiliki pendidikan karakter supaya generasi muda memiliki moral yang lebih baik.Tentunya, permasalahan ini akan mempengaruhi moral generasi muda, yang digadang-gadang sebagai penentu masa depan bangsa. Oleh sebab itu,  masalah  moral generasi muda  harus segera diatasi dan dicegah sedini mungkin salah satunya dengan pendidikan karakter.






Pendidikan karakter  memiliki pemahaman bahwa karakter yang baik mampu diperoleh  dari pengetahuan tentang kebaikan, keinginan untuk berbuat baik. Dalam menerapkan pendidikan karakter harusk bisa lepas dari peran orangtua, pendidik guru, masyarakat, ingkungan, dan pemerintah, oleh karena itu ada beberapa aspek yaitu:

  • Aspek Pendidikan Orangtua
Pendidikan karakter dilakukan dengan memberikan pemahaman kepada anak akan nilai-nilai moral yang sesuai dengan budaya bangsa seperti sifat religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, dan cinta tanah air. 
  • Aspek Pendidikan
Hal ini bertujuan agar peserta didik mampu memahami dengan baik apa itu pendidikan karakter. Penerapan pendidikan  mengajak peserta didik untuk ikut serta memahami pendidikan yang baik dan diajak untuk bertindak langsung.
  •  Aspek Regulasi Pemerintah dan Hukum 
Efek jera mengingat semakin banyak kasus nepotisme yang dapat menjadi contoh tidak baik bagi pendidikan dan ikut mempengaruhi moral generasi muda.
Berikut indikator  keberhasilan dalam penerapan pendidikan karakter  yaitu:
  1. Generasi muda mampu memahami kekurangan dan kelebihan dirinya sebagai anugerah dari Tuhan yang wajib disyukuri
  2. Adanya sikap percaya diri 
  3. Menurunnya pelanggaran terhadap aturan sosial yang berlaku di masyarakat 
  4. Generasi muda mampu menunjukkan pemikiran yang logis dan kreatif
  5. Mampu menunjukkan kemandirian sesuai kemampuan yang dimiliki 
  6. Mampu menunjukkan cara komunikasi yang baik dan santun 
  7. Mampu menunjukkan rasa menghargai hak dan kewajiban dalam bergaul di masyarakat 
  8. Mampu menunjukkan sikap menyimak dan keterampilan membaca, menulis dan bicara
  9. Dan yang lebih penting diatas segalanya adalah bagaimana pendidikan generasi muda mampu sejalan dengan cita-cita pendidikan Indonesia 
Itulah yang dapat saya sampaikan tentang pendidikan karakter pada generasi muda. Semoga bermanfaat bagi teman-teman UNUHA.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sejarah Bangsa Indonesia Wajib Diketahui

UNUHA.COM- assalamualaikum wr wb selamat pagi untuk sahabat unuha dimanapun berada semoga diberikan kesehatan, karena kesehatan adalah hal utama yang diperlukan manusia. pada kesempatan kali ini ijinkan saya untuk membuat artekel mengenai sejarah bangsa indonesia yang wajib diketahui.  mungkin banyak anak-anak muda jaan sekarang yang jarang membaca tentang sejarah bangsa indonesia, silahakan anda bertanya tentang sejarah bangasa indonesia pada anak-anak jaman sekarang pasti kebanyakan tidak akan tau, akan tetapi jika anda bertanya pada  anak-anak tentang game pasti dengan lancar mereka akan menjawabnya. PENCETUS NAMA INDONESIA Perlu diketahui nama indonesia itu bukan asal dibuat akan tetapi ada pencetusnya loh, siapa pencetus nama INDONESIA ? Pencetus nama Indonesia adalah James Richardson Logan, seorang Penulis Skotlandia yang menulis buku berjudul "The National History of Java" pada tahun 1815. Ia menggunakan istilah "Indonesia" untuk menggambarkan wilayah Nusant

Simbiosis Netralisme, Pengertian Beserta Contohnya

UNUHA.COM- Simbiosis netralisme adalah jenis interaksi antara dua spesies di mana keduanya hidup berdampingan tanpa memberikan pengaruh yang signifikan pada satu sama lain. Dalam simbiosis netralisme, kedua spesies tidak saling menguntungkan maupun merugikan satu sama lain. Interaksi ini dapat terjadi karena kedua spesies menggunakan sumber daya yang berbeda atau berada di lingkungan yang berbeda sehingga tidak mempengaruhi satu sama lain secara signifikan. Simbiosis netralisme dapat ditemukan pada berbagai tingkatan kehidupan, seperti pada hubungan antara burung dan pohon, ikan dan lumut, atau bahkan bakteri dan manusia. Simbiosis netralisme merupakan satu dari tiga jenis hubungan simbiotik, selain simbiosis mutualisme dan simbiosis parasitisme . Simbiosis Netralisme, Pengertian Beserta Contohnya Interaksi antara dua spesies disebut netral dalam simbiosis netralisme karena interaksi tersebut tidak memberikan pengaruh yang signifikan pada kedua belah pihak. Kedua spesies hidup berdampi

Anekdot dan Contohnya

Sahabat UNUHA kita akan membahas anekdot dan contonya. Sahabat -sahabat pasti penasaran apa itu anekdot dan apa contoh dari anekdot. Anekdot merupakan cerita lucu yang banyak beredar dalam masyarakat. Anekdot digunakan untuk menyampaikan sebuah kritikan tetapi dengan cara tidak kasar dan dan tidak menyakiti.  Anekdot adalah cerita yang menarik sebab lucu. Anekdot biasanya mengangkat cerita tentang tokoh masyarakat yang terkenal berdasarkan kejadian. Kejadian nyata kemudian dijadikan dasar sebuah cerita yang lucu dengan menambah unsur rekaan. Tujuan dari anekdot adalah sebagai sarana hiburan karena dengan adanya anektor seseorang menjadi terhibur, dan membangkitkan tawa bagi seseorang yang membacanya.Dalam anekdot ada ciri-ciri supaya kita mengetahui anekdot yaitu:  Kisahnya hampir menyerupai dongeng tetapi ceritanya berhubungan dengan kehidupan sekarang. Memiliki sebuah tujuan tertentu Mampu menghibur orang dan bisa membuat orang menjadi ketawa apabila membaca cerita anekdot. Digunaka